Rabu, 07 Juni 2017


STRUKTUR ATOM
            Atom adalah partikel terkecil penyusun unsure yang masih memiliki sifat unsure tersebut. Atom terdiri dari partikel yang lebih kecil (subatom) yaitu proton, neutron dan electron. Hal ini dibuktikan berasarkan penelitian tentang arus listrik pada gas bertekanan rendah. Penelitian dimulai pada tahun 1855 oleh Heinrich Geissler, yang berhasil merancang tabung gas bertekanan rendah yang disebut tabung Geissler. Pada tahun 1859, Julius Plucker menggunakan tabung Geissler alam percobaan elektrolisis gas, di dalam tabung ia memasang dua plat electrode, elektroda pada kutub positif disebut anoda sedangkan elektroda pada kutub negative disebut katoda. Setelah diberi tegangan tinggi ia mengamati adanya berkas csinar yanf dipancarkan dari katoda. Namun Plucker menganggap cahaya sinar tersebut sebagai cahaya listrik biasa.  Proton ialah partikel subatom yang bermuatan positif. Electron ialah partikel subatom yang bermuata negative, sedangkan neutron ialah partikel subatom yang tidak bermutan.
1.      Partikel Penyusun Atom
Atom terdiri dari inti atom dan kulit atom. Inti atom berisi proton dan neutron, sedangkan kulit atom trdiri dari electron-elektron. Massa proton lebih besar daripada massa electron dan hamper sebagian besar massa electron terpusat di inti.

Table Partikel Penyusun Atom
Partikel
Lambing
Muatan
Massa (kg)
Massa (msa)
Penemu
Proton
P
+1
1,67265 x 10-27
1,00728
Goldstein
Neutron
n
0
1,67495 x 10-27
1,00866
James Chadwick
Electron
e
-1
9,10953 x 10-31
0,00055
J.J.Thompson
  
2.      Nomor Massa dan Nomor Atom
Penulisan lambing unsure X dengan   nomor massa A dan nomor atom Z adalah :
            AZX
Dengan : X = lambing/tanda atom
            A = nomor massa = jumlah proton + jumlah netron
            Z = nomor atom = jumlsh proton = jumlah electron
Contoh :
            2713Al Z = 13 = e = p
            A = 27 = p + n
            n = 27 – p = 27 – 13 = 14
3. Isotop , Isobar, dan Isoton
a.       Isotop
Isotop adalah unsur-unsur yang memiliki nomor atom sama, tetapi nomor massa berbeda. Dengan kata lain, isotop ialah unsur-unsur yang memiliki jumlah proton sama tetapi jumlah neutron berbeda.
Contoh :
            
Isotop klorin : 35 17Cl dan 35 17Cl
            Isotop hydrogen :1 1H,2 1H  dan 3 1H
                 b.       Isobar 
      Isobar ialah unsur-unsur yang memiliki nomor atom berbeda, tetapi nomor masa   sama 
Contoh :
              12 7 C  dengan 14 7N 
c.      Isoton 
     Isoton ialah unsur-unsur yang memiliki nomor atom dan nomor massa berbeda,    tetapi jumlah netronnya sama.        
Contoh :
      27 13Al dengan 28 14Si
4.   Massa Atom dan Massa Molekul Relatif
            Mr (unsure) = massa molekul unsure
                                    1/12  massa atom karbon – 12            
            Mr (senyawa) =  massa molekul senyawa
                                       1/12 x massa atom karbon – 12
            Rumus massa atom dan massa molekul relative
           
            Setiap atom memiliki massa yang berbeda-beda tergantung dari partikel-partikel penyusunnya. Untuk membandingkan massa atom satu dengan yang lainnya maka digunakan pembanding yang telah di standarisasi yaitu massa atom C-12 (=1 sma).
1.      Massa atom relative (Ar) adalah perbandingan massa rata-rata satu atom unsure terhadap massa satu atom C-12.
2.      Massa molekul relative (Mr) adalah perbandingan antara massa rata-rata satu molekul unsure atau senyawa terhadap massa satu atom C-12.

             Isotop, Isobar, Isoton
            Konfigurasi Elektron
            Perkembangan Teori Atom

2 komentar: